HilmiZul/django-deploy.md

## django-deploy.md

      
    Raw
  

              django-deploy.md
            
          
    Langkah-langkah deployment aplikasi yang dibuat dengan Django.
Repository project: https://github.com/writerlab/perpus
Update dan Insatall kebutuhan development

sudo apt-get update
sudo apt-get install python3-pip python3-dev nginx

Upgrade pip & install virtualenv

sudo -H pip3 install --upgrade pip
sudo -H pip3 install virtualenv

Clone projek perpus dari github

git clone https://github.com/writerlab/perpus

Buat virtual env.

cd perpus
virtualenv .env

aktifkan lingkungan virtualnya

source .env/bin/activate

Install packages

pip install django==2.2.12 gunicorn pillow django-import-export

Konfigurasi host

nano perpus/settings.py

isi ALLOWED_HOST dengan ip atau nama domain. contoh,

ALLOWED_HOST = ['192.168.100.19']

Konfigurasi static files

ubah staticfilesdirs menjadi STATIC_ROOT

STATIC_URL = '/static/'
STATIC_ROOT = os.path.join(BASE_DIR, 'static/')

kumpulkan semua konten static kelokasi dir yang sudah di konfig

python manage.py collectstatic

Buat exception untuk port 8000

sudo ufw allow 8000

tes

python manage.py runserver 0.0.0.0:8000

buka browser

http://192.168.100.19:8000

tes gunicorn untuk melayani projek kita

gunicorn --bind 0.0.0.0:8000 perpus.wsgi

sampai sini konfig django app selesai

keluar dari virtualenv

deactivate

Buat file service gunicorn

sudo nano /etc/systemd/system/gunicorn.service

copy-paste

[Unit]
Description=gunicorn daemon
After=network.target

[Service]
User=zulx
Group=www-data
WorkingDirectory=/home/zulx/perpus
ExecStart=/home/zulx/perpus/.env/bin/gunicorn --access-logfile - --workers 3 --bind unix:/home/zulx/perpus/perpus.sock perpus.wsgi:application

[Install]
WantedBy=multi-user.target

start service gunicorn

sudo systemctl start gunicorn
sudo systemctl enable gunicorn

cek status socket gunicorn

file perpus.sock akan muncul di direktori perpus/perpus.sock

sudo systemctl status gunicorn

jika ada perubahan difile service gunicorn,

maka wajib reload dan restrat service. caranya,

sudo systemctl daemon-reaload
sudo systemctl restart gunicorn

Konfigurasi Nginx untuk diteruskan ke gunicorn

sudo nano /etc/nginx/sites-available/perpus

copy-paste

server {
    listen 80;
    server_name 192.168.100.19;

    location = /favicon.ico { access_log off; log_not_found off; }
    location /static/ {
        root /home/zulx/perpus;
    }

    location / {
        include proxy_params;
        proxy_pass http://unix:/home/zulx/perpus/perpus.sock;
    }
}

enable-kan dengan cara membuat link dari file perpus ke direktori site-enabled

sudo ln -s /etc/nginx/sites-available/perpus /etc/nginx/sites-enabled

tes konfigurasi nginx

sudo nginx -t

restart nginx

sudo systemctl restart nginx

buka firewall untuk akses normal di port 80

karena kita tidak akan menggunakan server development,

maka kita hapus rule untuk membuat port 8000

sudo ufw delete allow 8000
sudo ufw allow 'Nginx Full'

MODE DEBUG

ubah nilainya menjadi False jika sedang dalam mode Production.
dan hapus if settings.DEBUG di urls.py menjadi
...
urlpatterns += static(settings.MEDIA_URL, document_root=settings.MEDIA_ROOT)

Projek perpustakaan sudah ter-publish! 😆 🥳

untuk melihat log error Nginx bisa gunakan perintah ini

sudo tail -F /var/log/nginx/error.log

referensi: Digital Ocean